RASA NANO NANO

Post a Comment

Gadis kecil itu suka sekali dengan permen manis, juga permen asem, tidak suka permen rasa mint. Ternyata macam-macam rasa permen itu menginspirasi orang untuk membuat permen berbagai rasa menjadi satu dengan nama nano-nano. Oooooh…itulah rasa yang bergelayut dihati gadis kecil tadi. Berbekal rasa nano-nano, ia tinggalkan semua kenangan manis-asam masa lalunya. Dalam perjalanan itu,dilihatnya jajaran pohon-pohon, ada yang meliuk, ada yang tegak kokoh, ada yang berguguran daunnya, seolah menunjukkan… hai gadis kecil “kehidupanmu akan seperti itu”. Ahhh… taukah ia tentang kehidupan? Taukah ia akan bagaimana masa depannya? Taukah ia pahit getir nyata ini? Hari-harinya dijalani dengan suka cita, belajar menyelam di lautan lepas, belajar meneguk dari gelas kecil nan panjang, belajar mengunyah bebatuan, belajar menimba dari lubuk tak terjangkau, belajar menerima dengan hati seluas samudra. Sampai pada suatu saat……trak trak trak….. cermin di hatinya terbentur dalam kelabunya nyata, kasih yang enyah, rindu yang menghujam, gelak yang membelantara, tangis itu menyeruak dalam gemuruh yang tak terbendung…huahuahuahuahua……….

Bersambung.


Penulis : Siti Zulaikha

Related Posts

Post a Comment